Soal UTS T.Switching (Genap)
1. Sebutkan 3 fungsi multimeter analog!
Gambar untuk no. 1 dan 2
2. Sebutkan nama gambar no 4 dan jelaskan fungsinya!
3. Sebutkan nama gambar no 6 dan jelaskan fugsinya!
Estimasikan
posisi kedudukan jarum dan selector putar untk item pengukuran di bawah
ini! (Nilai Pengukuran=Nilai Perhitungan)
4. Beterai 1,5v disusun seri sebanyak 4 buah. Estimasikan nilai tegangan totolnya! (volt)
5. Resistor R1,R2, R3 disusun seri. Estimasikan nilai resistansi nilai totonya! (Rtot)
dimana: R1= Merah, kuning, merh, emas
R2= Hijau, biru, merah emas
R3= Coklat, merah, merah,emas
6. Hitung nilai tegangan V1 dan V2 pada rangkaian dibawah ini!
7. Jika di ukur dengan multimeter berapa estimasi jarum dan selector putarnya untuk nilai
V1 dan V2 pada soal no.6!
8. Jika di ukur menggunakan multimeter berapa estimasi jarum dan selector putarnya untuk
nilai Itot pada soal no. 6!
9. Jelaskan fungsi tombol pada oscilloscop!
a. Volt / Div
b. Time / Div
10. Bagaimana cara melakukan kalibrasi pada osiloskop? Jelaskan secara berurutan!
JAWABAN:
1.- untuk mengukur tegangan listrik pada suatu rangkaian elektronika.
- untuk mengukur arus listrik pada suatu rangkaian elektronika.
- untuk mengukur tahanan listrik pada suatu rangkaian.
2. preset: mengatur keduduka jarum pada angka nol, pada saat ingin mengukur tegangan &
arus.
3. zero ohm adjustment: mengatur kedudukan jarum pada posisi angka nol pada saat ingin
mengukur tahanan atau resistansi.
4. Vtot: 1.5v X 4 = 6v
skala: 10Dcv
jarum: angka 6
5. R1: 2400 Ω skala: X1k Ω
R2: 5600 Ω jarum: 9,2
R3: 1200 Ω
RT: R1+R2+R3= 9200 Ω
= 9,2 k Ω
6. Rtot= R1+R2 V1 = I X R1 V2 = I X R2
= 4k + 2k = 6k Ω = 2 mA X 4k Ω = 2 mA X2k Ω
I = R/V = 12V/6k Ω = 12/6000 Ω = 8 v = 4v
= 2 X 10-3
= 2 mA
7. Skala V1: 10Dcv Skala V2: 10Dcv
Jarum V1: 8 Jarum: 4
8. Skala: 2,5 mA
Jarum: 2
9. a. Volt/Div = untuk menunjukkan besarnya tegangan yang tergambar pada layar perkotak
daram arah vertikal.
b. Time/Div = untuk menyatakan faktor pengali untuk waktu dari gambar pada layar
dalam arah horizontal.
10. 1. tombol ON-OFF pada posisi OFF.
2. posisikan tombol INTENTITY, FOCUS, TRIGGER LEVEL, HOLD OFF, dan POSITION
pada posisi tengah.
3. sambungkan kabel power pada jala-jala listrik.
4. Tekan tombol ON-OFF pada posisi ON, tunggu beberapa saat kemudian satu jalur
garis akan tergambar pada layar CRT. jika garis belum muncul, putar tombol intentity
searah jarum jam.
5. atur tombol FOCUS dan INTENTITY untuk memperjelas jalur garis.
6. atur ulang POSITION baik vertikal maupun horizotal sesuai dengan kebutuhan.
7. sambungkan kabel probe pada terminal CAL, masukkan CH 1 atau CH 2 sesuai
kebutuhan.
8. sambungkan kabel probe pada terminal CAL untuk memperoleh kalibrasi 0,5Vp-p.
9. atur Volt/Div pada 0,5v dan gelombang persegi empat (square wave) akan terlihat
dilayar.
10. jika tampilan persegi empat kurang sempurna, atut Time/Div dan tombol pengaturan
lainnya sampai bentuk gelombang terlihat nyata dan tegangan outputnya 0,5Vp-p
dengan frekuensi 1kHz.
11. jika tegangan output dan frekuensi sesuai, berarti osiloscope siap digunakan. jika
tidak, atur adjuster dengan menggunakan obeng minus sampai tegangan dan
frekuensinya sesuai.
Sebenernya soal ini kalau kita paham, ngerjain nya gampang banget loh :)